Rabu, 05 Juni 2013

Harapan Itu Ada ( the End )

Doni sampai di bandara. Ia mencari-cari dimana Vina. Ternyata Doni juga membawa surat yang Vina beri unuknya. Setelah mutar-mutar, ia tidak menemukan dimana Vina. Ia merasa kecewa dan kesal. Ia telah jahat sama Vina, orang yang jelas-jelas sangat baik padanya. Doni pun berjalan pulang dengan agak menunduk. Tidak sengaja ia menabrak seseorang. Ternyata itu adalah Vina. Begitu melihat Vina ia langsung memeluknya dengan erat. Ia begitu rindu dengan sahabatnya itu.

Ternyata pesawat Vina di delay 1jam, jadi ada waktu Doni dan Vina untuk berbincang. Donimenceritakan semua yang terjadi padanya hari ini. Doni seperti sedang menahan air mata. Vina tak tega melihat keadaan Doni. Ia pun seera menghibur Doni.

Vina juga menceritakan siapa Friska sebenarnya. Friska hanyalah seorang perempuan yang matrelialistis. Ia hanya memanfaatkan Doni demi mendapatkan barang-barang mahal yang dia inginkan. Sudah banyak laki-laki yang menjadi korbannya itu. Vina tau semua tentang Friska dari teman lama Vina yang Dldulu kenal akrab dengan Friska.

Setelah Vina menceritakan semuanya, raut menyesal dan kecewa tampak dari muka Doni. Namun mau bagaimana lagi. Semua sudah terjadi. Sekarang bagusnya adalah Doni sudah putus dengan Friska, jadi Doni tidak terpengaruh lagi dengan perempuan jahat itu.

Doni mengeluarkan surat pemberian Vina dari saku kemejanya dan berkata kepada Vina, "Vina, maafkan aku yang dulu pernah jahat sama kamu. Aku salah menilaimu selama ini. Kamulah yang tulus mau berteman dengan aku. Vina, jujur aku juga sayang sama kamu. Maaf karna aku pernah mengingkari janji itu. Maukah kamu maafin aku dan kita jalin sebuah hubungan?"
Betapa terkejutnya Vina ketika mendengar perkataan Doni. Ia pun membalas perkataan Doni dengan terbata-bata. "Doni, aku udah maafin kamu dari sebelum kamu minta maaf. Terima kasih karna kamu sudah mau sayang sama aku. Tapi aku mau minta maaf sama kamu. Kita tidak bisa menjalin sebuah hubungan. Mungkin kita ditakdirkan hanya sebatas sahabat. Aku harus pergi, Don. Aku ingin melanjutkan cita-citaku. Aku janji, aku tidak akan lupa dengan janji kita. Aku juga akan selalu ingat kamu disana."

Doni sangat sedih mendengar perkataan Vina. Ia tidak mau kehilangan sahabatnya. Tapi Vina janji jika kuliahnya sudah selesai dia akan kembali dan orang pertama yang akan ditemuinya adalah Doni.

Janji Doni dan Vina adalah mereka tidak akan saling pergi meninggalkan dan mereka akan tetap saling sayang bagaimana pun keadaannya.

Sekarang Vina telah kuliah di Jernan dan Doni di Indonesia. Mereka berkomunikasi melalui media sosial. Doni akan tetap menunggu Vina pulang, walaupun mereka hanya bisa menjadi sebatas sahabat.


Horeeee ceritanya udah selesai dan pastinya happy ending. Makasih yah buat yang udah baca dari part 1. Maaf kalau ada kesalahan kata-kata. Sekali lagi terima kasih banyak.
Selamat Membaca :))

Tidak ada komentar:

Posting Komentar